Pangaribuan, dalam info tercatat, Rabu (30/12/2020).
PLN mengawasi kelistrikan di kantor stasiun tv nasional untuk pastikan listrik handal waktu penayangan acara malam penggantian tahun.
Kecuali waspada tahun baru, PLN masih waspada dalam mengawasi keunggulan rumah sakit referensi Covid-19 dan sarana pendukung yang lain.
PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya masih melakukan waspada kelistrikan Natal dan Tahun Baru memulai tanggal 24 Desember lalu sampai 2 Januari 2021. Perayaan Natal dan Tahun Baru waktu periode wabah Covid-19 ini berlainan dengan beberapa tahun awalnya. Tidak ada perayaan besar yang mengundang keramaian.
Oleh karenanya konsumsi listrik di DKI Jakarta dan sekelilingnya pun tidak sekitar umumnya. Pada Kamis, 24 Desember 2020 waktu Misa Malam Natal, beban pucuk pada malam hari capai 3.555 MW.
Sedang beban pucuk tanggal 25 Desember yakni sejumlah 3.302 MW lebih kecil dibandingkan tahun kemarin yang capai 3.410 MW.
Pada Bulan Desember s/d minggu ketiga, secara accumulative konsumsi listrik di daerah kerja PLN UID Jakarta Raya yakni sejumlah 2144 GWh. Sudah pasti angka ini lebih rendah dibandingkan tahun awalnya yang capai 2598 GWh.
“PLN menulis pengurangan konsumsi listrik di daerah DKI Jakarta dan sekelilingnya dalam periode liburan Natal dan menjelang tahun baru,” keras Doddy B. Pangaribuan, General Manajer PLN UID Jakarta Raya, diambil dari info tercatat, Senin (28/12/2020).
PLN luncurkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
